Self Reminder - Positive Thinking!

[Post ini bakalan panjang, silahkan baca kalo mau]

Hari ini gue ikut academic advisory di jurusan. Academic advisory itu salah satu fasilitas di kampus gue untuk mahasiswa. Mahasiswa punya dosen academic advisory sendiri, bisa ceritain keluh kesah selama masa kuliah. Jadi mahasiswanya diperhatikan supaya nggak lost track. Yah, at least di dunia akademiknya.

Nah, dosen academic advisory gue itu baru aja diganti semester ini. Awalnya kaget, soalnya selama 7 semester gue sama salah satu dosen yang udah klop lah istilahnya #masasih

Tadi gue bareng temen-temen yang satu dosen academic advisory dateng ke jurusan. Gue deg-degan, karena ini pertama kalinya gue dengan beliau. Ya udah deh, masuk ke jurusan bareng-bareng macem bocah mau bangunin orang sahur.

💜💛💜

Baru isi absen, langsung ditanya,"Gimana skripsinya? Udah sampe mana?"

Deg.

Temen-temen gue, P dan O auranya langsung suram. Gue deg-degan, takut dicerca habis-habisan. Akhirnya P buka suara tentang skripsinya, O pun ikutan.

"Memangnya kalo semester depan, ada jaminan skripsi jadi lebih gampang?"

Beliau bilang demikian. Kami terdiam. "Memangnya ada jaminan bakalan nggak pusing kalo skripsinya dikerjain nanti?" Kami makin terdiam.

Benar juga. Pilih kerjain sekarang atau nanti?

"Kalau ada masalah, memangnya kalian mau lari? Ya kalian hadapi dong!"

Gue merasa dapet tamparan hebat. Mungkin dua temen gue itu dapet heart attack.

Beliau benar.

Masalah itu nggak bisa hilang kalau nggak dihadapi. Lari? Masalahnya akan tetep ada, mau sampai kapanpun. Bisa aja masalahnya jadi makin gede, kan? Ibarat orang terlibat hutang dan kabur ketika ditagih rentenir, rentenirnya nggak bakalan nyerah buat nagih hutangnya kan? Malahan makin diincar dan panggil polisi supaya dibayar hutang-hutangnya.

💚💙💚

Beliau pun bilang soal POSITIVE THINKING. Salah satu hal yang sangat sulit dilakukan, karena lebih mudah melakukan kebalikannya. Coba kalian melihat ke diri sendiri, lebih sering ngeluh atau bersyukur?

Dalam konteks skripsi, beliau bilang kita harus bisa positive thinking dalam hal memotivasi diri sendiri. Motivasi diri sendiri itu sangat penting, karena percuma juga orang lain motivasi kita tapi kitanya nggak mau dimotivasi. Dan di saat nggak ada orang yang memotivasi, apa kita bakalan down terus? Makanya, motivasi diri sendiri itu penting dan nggak bakalan ketergantungan sama motivasi dari orang lain. Kalian bisa cari hal-hal yang bisa dijadikan motivasi sendiri, entah orang-orang yang kalian sayangi, idola kalian, atau bisa juga jadikan diri kalian sendiri sebagai motivasi.

"Ini adalah pembelajaran buat diri gue, supaya bisa jadi pribadi yang lebih baik dan lebih tangguh. Gue mau berubah. Gue mau lebih dewasa."

❤❤❤

Bilang ke diri sendiri kalo lu bisa dan mampu. Setiap orang itu bisa dan mampu kok, meskipun progress tiap orang itu berbeda-beda. Nggak semuanya bisa disamaratakan, nggak semuanya mau dibandingin dengan orang lain. Meskipub progress tiap orang berbeda, kalo urusan skripsi mah harus sama :p yaiyalah, wong ada deadline-nya.

Dalam melakukan berbagai hal pun harus dilihat sisi positifnya, sesulit apapun. Masalah yang ada diusahakan dilihat dari segi positifnya, sekecil apapun.

'SOK POSITIF LU DEN!'

'LU PIKIR GAMPANG?!'

'LU GATAU APA YANG GUE RASAIN!'

'GAMPANG BANGET LU NGOMONGNYA!'

Bukannya gue sok positif, tapi positif itu adalah kewajiban menurut gue. Positive thinking itu penting karena menurut gue bisa bikin hidup lebih tenang dan lebih jernih mikirin jalan keluarnya. Kalo otak penuh sama pikiran negatif dan pesimis, emang bakalan dapet jalan keluar yang efektif?

😇😇😇

Inti dari ocehan gue di atas, gue ingin menyebarkan aura positif dan ingin memotivasi temen-temen seperjuangan supaya nggak nyerah gitu aja. Skripsi masih belom ada apa-apanya, masih banyak 'ujian-ujian' lain yang menunggu. Jangan jadikan skripsi sebagai beban hidup. Jangan cari-cari alasan untuk lari, karena seperti yang gue bilang di atas, masalah itu jangan dihindari, tapi dihadapi.

"Kalau bisa lalui masalah itu, hidup lu level up."